SMA atau SMK

Halo Adik-adik kelas IX apa kabar, pada galau nich ya .........nunggu pengumuman kelulusan, atau masih cemas tentang keberadaaan virus Corona. Santai aja, kita turuti aja himbaun pemerintah untuk menjaga kondisi tubuh kita yaitu dengan Stay at home, Sosial Distancing, pakai Masker dan terpenting adalah cuci tangan. Oh ya satu lagi jangan kumpul-kumpul gitu entar dilakukan PSBB.

Ok langsung aja jika kalian mau melanjutkan ke jenjang SMA atau SMK, sebaiknya kalian harus pahami keduanya dulu, biar kalian bisa melangkah lebih mantap untuk melanjutkan dan meraih cita-cita kalian nanti.

PERBEDAAN SMA DAN SMK

Perbedaan yang paling mencolok antara SMA dengan SMK adalah porsi teori dan praktik. Di jenjang SMA, teori cenderung lebih banyak dari praktik, sedangkan di SMK, praktik jauh lebih banyak daripada teori. Jenjang SMK juga menitikberatkan pada persiapan siswa untuk menghadapi dunia kerja atau life Skill.

1.       Sekolah Menengah Atas (SMA)

Jalur pendidikan ini adalah yang paling umum dan sering ditempuh di Indonesia, mengingat sifatnya yang formal dan lulusannya diakui secara nasional baik internasional. Dalam jenjang ini, fokusnya adalah pembelajaran secara umum, yang terdiri atas berbagai bidang ilmu dengan cakupan yang luas.

Jadi, anak nantinya akan memilih lagi pengelompokan mata pelajaran berdasarkan minat serta kemampuan akademis. Di kurikulum KTSP 2006, pengelompokan tersebut dinamakan penjurusan, dan dilakukan di kelas XI. Sedangkan di kurikulum 2013, pengelompokan tersebut dinamakan peminatan, dan sudah dimulai dari kelas X.

Melansir dari Zenius.net, penjurusan/peminatan di jenjang SMA terbagi menjadi 3, yaitu sebagai berikut:

a. Ilmu Pengetahuan Alam

Penjurusan/peminatan ini lebih fokus kepada mata pelajaran ilmu alam. Yang spesifik diajarkan adalah Fisika, Kimia, dan Biologi. Matematika yang ada dalam penjurusan ini juga dirancang spesifik untuk lebih cocok dengan ilmu alam.

b. Ilmu Pengetahuan Sosial

Penjurusan/peminatan ini terfokus kepada mata pelajaran ilmu sosial dan humaniora. Yang spesifik diajarkan adalah Ekonomi, Geografi, Sejarah, serta Sosiologi & Antropologi. Matematika dalam penjurusan ini juga ada, tetapi dirancang untuk lebih sejalan dengan ilmu sosial & humaniora.

c. Ilmu Bahasa

Penjurusan/peminatan ini terfokus kepada mata pelajaran bahasa & sastra, seperti Bahasa & Sastra Indonesia, Bahasa & Sastra Inggris, 1 bahasa asing wajib, 1-2 bahasa asing pilihan.

Untuk bahasa asing wajib dan pilihan, biasanya tergantung sekolah masing-masing, pilihannya bisa berupa Bahasa Arab, Bahasa Mandarin, Bahasa Jepang, Bahasa Perancis, Bahasa Spanyol, dan lain-lain. Meski di penjurusan dan peminatan lain ada mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, di penjurusan ilmu bahasa ini kamu akan mendalami bahasa-bahasa tersebut secara lebih spesifik, dan mencakup ranah sastra juga.

2. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

Apabila Sekolah Menengah Atas (SMA) bersifat umum, maka ada pendidikan sederajat yang disebut Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang lebih terfokus.

Undang-undang (UU) Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) nomor 20 tahun 2003 mengenai tujuan pendidikan nasional pasal 3 dan pasal 15 menyebutkan bahwa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja pada bidang tertentu.

Jadi jika pada pendidikan SMA kita bisa memilih 3 jurusan yang ada yaitu sains, sosial dan bahasa, pada SMK terdapat lebih banyak jurusan yang bisa dipilih berdasarkan minat dan kemampuan siswa/i terkait.

Selain itu untuk pendidikan SMA, siswa lebih difokuskan untuk mempelajari teori. Sementara itu, di SMK siswa akan lebih berfokus pada penerapan teori atau ilmu yang sudah didapatkan. Jadi, di SMK ada lebih banyak praktik yang dilakukan.

Layaknya SMA, SMK juga memiliki penjurusan, tetapi jumlah penjurusannya jauh lebih banyak dan dapat disesuaikan dengan minat dan kemampuan peserta didiknya.

Melansir dari Zenius.net, beberapa contoh jurusannya yang favorit dan banyak diminati adalah sebagai berikut:

1. Teknik Pemesinan

Jurusan ini akan mengajarkan kamu tentang segala hal yang berhubungan dengan komponen mesin. Mulai dari bahan dasarnya, cara memproduksinya, fungsi komponennya, dan lain-lain.

2. Teknik Komputer & Jaringan (TKJ)

Di jurusan ini, kamu akan mempelajari tentang teknik perakitan komputer, perawatan komputer, serta instalasi atau pemasangan jaringan.

3. Tata Boga

Di jurusan ini, kamu akan mempelajari seluk beluk kuliner. Teknik memasak, peralatan memasak, bisnis kuliner, dan sebagainya. Jurusan ini cocok banget nih, untuk kamu yang hobi mengeksplorasi dunia kuliner.

4. Tata Busana

Di jurusan ini, kamu akan mempelajari semua yang berhubungan dengan industri pakaian. Tidak hanya menjahit, kamu juga akan belajar tentang pola pakaian, desain, mode, serta usaha bidang sandang/pakaian.

5. Akuntansi

Di jurusan yang super populer ini, kamu akan mempelajari tentang bagaimana pembukuan dan pencatatan sistem keuangan di sebuah perusahaan/badan usaha. Ini cocok banget buat kamu yang suka ngitung uang, hehe.

6. Keperawatan

Di jurusan ini, kamu akan mempelajari berbagai keahlian dasar untuk menjadi seorang perawat.

7. Multimedia

Sesuai dengan namanya, multi (banyak) dan media (perantara), kamu akan mempelajari segala sesuatu yang menyangkut penyampaian informasi melalui berbagai perantara.

Misalnya, kalo kamu pengen bikin video di Youtube, kamu gak bisa sembarang bikin, kan? Harus ada teknik yang baik supaya informasi yang ingin disampaikan bisa tersalurkan dengan baik. Nah, di jurusan multimedia inilah kamu bisa pelajari teknik-teknik tersebut.

PERBEDAAN SMA DAN SMK